Postingan

Menampilkan postingan dari Januari 28, 2021

AS Bilang Vaksin Sinovac Berbahaya, Polisi Gerak Cepat

Gambar
  jpnn.com, PONTIANAK - Diduga menyebarkan berita bohong (hoaks) terkait vaksin Sinovac, AS pria 30 tahun diamankan Ditreskrimsus Polda Kalimantan Barat (Kalbar). AS mengatakan bahwa efek samping vaksin dapat menyebabkan munculnya penyakit lain. Direktur Reskrimsus Polda Kalbar Kombes Pol Juda Nusa Putra mengatakan, pengungkapan berawal dari tim patroli siber yang menemukan akun Facebook yang memposting komentar mengandung hoaks di grup komunitas masyarakat Pontianak Informasi (PI). Pada Senin 25 Januari 2021, tim Patroli Siber dari Subdit V Ditreskrimsus Polda Kalbar menemukan akun Facebook atas nama AS, yang menuliskan komentar mengandung muatan berita hoaks tentang pemberian vaksin COVID-19," ujar Juda, Rabu (27/1). Dalam komentarnya AS mengatakan, "awas itu bukan vaksin tapi virus yang akan menghancurkan rakyat Indonesia, pertama disuntik emang tidak nampak terkena langsung virusnya, nanti jelang 4 atau 6 bulan baru kelihatan yang pernah disuntik, timbul penyakit karena v...