Fan page

Jumat, 20 November 2020

10 Negara Dengan Angka Kriminal Tertinggi

Tak mungkin ada orang yang tidak ingin berlibur ke luar negeri. Liburan memang bermanfaat untuk menyegarkan pikiran dan juga fisik dari kegiatan sehari-hari yang membosankan. Setelah kembali dari liburan, pikiran dan fisik menjadi segar dan bisa beraktivitas dengan normal. Perlu diingat bahwa liburan ke luar negeri tujuannya adalah untuk bersenang-senang, bukannya untuk mencari masalah. Tapi terkadang kalau sudah kepingin, mau kemanapun pasti akan tancap gas. Meski negara tempat liburan ternyata memiliki angka kriminal yang tinggi. Harus berhati-hati, berikut 10 negara dengan angka kriminal tertinggi di dunia.

10. Nigeria

 


Berencana untuk melakukan perjalanan ke Nigeria lebih baik dibatalkan. Negara ini memiliki masalah keamanan yang rumit. Tidak ada yang bisa menjamin orang yang bepergian ke Nigeria akan dijamin keamanannya. Oleh sejumlah pihak, boleh melakukan perjalanan ke Nigeria itupun kalau memang untuk urusan mendesak.

Ada 2 organisme kriminal yang jejaknya dapat ditemukan di Nigeria. Mereka adalah Boko Haram dan ISIS. Tingkat kemiskinan yang tinggi memaksa orang harus melakukan segala macam hal untuk bertahan hidup. Penculikan, rampok, copet, dan juga terorisme. Tidak main-main, kejahatan dilakukan dengan senjata api yang juga mudah didapatkan.

9. Afrika Selatan

 


Di satu sisi, Afrika Selatan memiliki wisata alam yang indah. Padang yang luas diisi dengan hewan liar dan eksotis. Membuat para pecinta alam dan hewan menjadi Afrika Selatan tujuan wisata. Di sisi lain, melakukan liburan ke Afrika Selatan sama seperti menantang bahaya. Angka kejahatan disana ternyata sangat tinggi.

Beberapa kasus kejahatan yang cukup sering terjadi di Afrika Selatan seperti penyerangan, perkosaan, pembunuhan, dan perampokan. Perlu disadari bahwa level ekonomi rakyat Afrika Selatan sangat rendah. Yang namanya persoalan bertahan hidup, seseorang bisa melakukan hal-hal gila. Terkhusus kasus perkosaan, tercatat 132 kasus per 100.000 orang. Satu dari 4 orang pria mengaku sebagai pelaku pemerkosaan berdasarkan survey yang dilakukan oleh South African Medical Research Counsil.

8. Brazil

 


Mengira Brazil merupakan negara yang aman? Kalau iya berarti Anda salah. Brazil bukanlah negara yang aman justru menjadi salah satu dari negara dengan angka kriminalitas yang tinggi. Meski urutannya masih ke-8, tapi bukan berarti menjadikannya sebagai negara liburan adalah keputusan yang baik. Butuh kehati-hatian yang tinggi untuk menikmati Brazil.

Angka kriminalitas yang terjadi di Brazil bisa mencapai 30 sampai 35 kasus per 100.000 penduduk. Masalah kejahatan di Brazil memang sudah terjadi sejak lama dan tiap tahun angkanya bisa naik turun. Jika di Indonesia pelaku kejahatan menggunakan senjata api berupa pistol, di Brazil menggunakan AK-47.

7. Trinidad And Tobago

 


Keindahan Kepulauan Caribbean menjadi faktor utama banyak orang yang tertarik untuk berlibur kesana. Tapi keindahan yang ditunjukan oleh Kepulauan Caribbean ternyata menutupi sisi negatif dari kepulauan tersebut. Adalah Trinidad dan Tobago yang merupakan dual-island yang ada di Kepulauan Caribbean. Negara tersebut tidak bisa dianggap remeh mengenai aksi kriminalitasnya.

Masalah yang dihadapi oleh pemerintah Trinidad dan Tobago sangatlah besar. Permasalah birokrasi yang rumit, gengster, narkoba, resesi ekonomi, dan banyaknya sistem yang bermasalah sedang diupayakan untuk diminimalisir. Para pelancong yang berlibur ke Trinidad dan Tobago diwajibkan untuk ekstra hati-hati. Hati-hati terhadap copet, penyerangan, pencurian, dan penipuan.

6. Honduras

 


Sejumlah orang yang memang hobinya melakukan traveling ada memberikan saran. Saran tersebut adalah tidak perlu coba-coba melakukan perjalanan ke tempat atau negara yang eksotis. Eksotis disini memiliki maksud negara yang asing dan juga sulit untuk mengurus izin masuk ke negara tersebut. Liburan tujuannya untuk bersenang-senang, bukan untuk mendapatkan masalah.

Di Amerika Tengah, ada satu negara yang namanya Honduras. Negara telah lama dikenal sebagai salah satu yang tidak direkomendasikan untuk dikunjungi karena faktor keamanan. Tingkat kejahatan disana cukup tinggi. Di tahun 2012, tercatat ada 20 kasus yang terjadi per hari. Permasalahan narkoba dan gengster adalah 2 masalah yang umum dijumpai di Honduras.

5. Afghanistan

 


Jika yang sudah mendengar berita di televisi atau media sosial, sudah bukan hal yang baru lagi bahwa Afghanistan bukanlah negara yang direkomendasikan untuk dikunjungi. Alasannya apa lagi kalau bukan tingkat kejahatannya yang sangat tinggi. Dan lagi, banyak teroris yang dikabarkan berasal dari Afghanistan.

Selain terorisme, sebut saja kejahatan seperti pembunuhan, penjualan narkoba, penculikan, dan pencucian uang, adalah hal yang wajarh ditemukan di Afghanistan. Warganya melakukan tindakan kriminal, sementara pemerintahan diselimuti dengan masalah korupsi yang tidak pernah ada habisna. Sejumlah negara di dunia terutama Amerika Serikat yang memang bersitegang dengan Afghanistan, memberikan peringatan bagi turis untuk tidak pergi negara tersebut.

4. Papua Nugini

 


Tak perlu jauh-jauh, bahkan tetangga kita sendiri yakni Papua Nugini juga memiliki masalah yang cuku pelik perihal kejahatan yang terjadi disana. Angka kejahatan disana sangat tinggi meliputi kekerasan seksial, rampok, sampai pembunuhan. Faktor ekonomi dan pendidikan yang rendah menjadi pendorong orang untuk melakukan tindak kejahatan.

Perlu diketahui bahwa di Papua Nugini terdapat banyak anggota geng yang berbahaya. Kondisi geografi dari Papua Nugini juga sangat mendukung untuk dilakukannya distribusi obat-obatan terlarang dan perdagangan manusia. Tak menutup kemungkinan aksi kejahatan yang dilakukan oleh anggota geng di Papua Nugini juga melibatkan gengster dari luar pulau.

3. Meksiko

 


Berharap Meksiko menjadi negara yang aman hanyalah menjadi harapan saja. Tidak ada satupun kota di Meksiko yang bisa menjamin keamanan turis dan warganya. Sebut kota seperti Los Cabos, Acapulco, Tijuana, Ciudad Victoria, Ciudad Victoria, Ciudad Victoria, dan Irapuato yang angka kriminalitasnya cukup tinggi dibanding kota lainnya.

Kasus kriminal seperti pencurian, perampokan, pembunuhan, dan narkoba adalah makanan hari-hari dari warga Meksiko. Memperoleh senjata yang mudah membuat para pelaku kejahatan melakukan aksinya dengan dipersenjatai senjata api yang lengkap. Kalau sudah ditodong dengan senjata api seperti AK-47, apa yang bisa dilakukan selain pasrah.

2. Venezuela

 


Negara yang berada di Amerika Tengah dan Selatan memang dikenal sangat rawan. Angka kejahatan disana sangat tinggi. Jangankan turis, warga lokal pun dibuat resah karenanya. Salah satu negara di Amerika Selatan yang memiliki angka kriminalitas sangat tinggi adalah Venezuela. Padahal pemandangan pantainya sangat indah, namun sayang rawan.

Ketika ada turis yang ingin bepergian atau berlibur ke Venezuela menggunakan jasa travel, para perusahaan travel ini terlebih dahulu akan memperingatkan turisnya akan bahaya pergi berlibur ke Venezuela. Kalaupun ada kasus kriminal yang terjadi dan ada laporan, belum tentu laporan tersebut akan diproses. Masalah hukum juga menjadi masalah di negara itu.

1. El Savador

 


Ada begitu banyak organisasi kriminal yang terdapat di El Salvador. Ada dua organisme kriminal terbesar disana yaitu MS-13 dan Barrio 18. Masing-masing kelompok geng tersebut memiliki anggota hingga puluhan ribu. Belum ditambah dengan mereka yang sudah ditahan di penjara. Para anggota ini terdiri dari remaja hingga yang tua.

Organisasi kriminal di El Salvador mengurusi urusan tentang perdagangan manusia, narkoba, perampokan, dan pencurian. Penyebab tingginya angka kejahatan apalagi kalau bukan masalah ekonomi. Kondisi ekonomi yang sulit ini dialami oleh banyak keluarga. Memaksa yang usia muda sampai tua untuk melakukan tindakan yang ekstrim.

 

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Produk Handbody Pemutih Terbaik 2020. Paling Ampuh Mencerahkan Kulit Kusam!

  1. Nivea Body Lotion UV Extra Whitening SPF 15 Nivea Body Lotion UV Extra Whitening merupakan salah satu produk losion pemutih terke...

Cari Blog Ini

Arsip Blog