Fan page

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 28 Januari 2021

AS Bilang Vaksin Sinovac Berbahaya, Polisi Gerak Cepat

 


jpnn.com, PONTIANAK - Diduga menyebarkan berita bohong (hoaks) terkait vaksin Sinovac, AS pria 30 tahun diamankan Ditreskrimsus Polda Kalimantan Barat (Kalbar). AS mengatakan bahwa efek samping vaksin dapat menyebabkan munculnya penyakit lain.


Direktur Reskrimsus Polda Kalbar Kombes Pol Juda Nusa Putra mengatakan, pengungkapan berawal dari tim patroli siber yang menemukan akun Facebook yang memposting komentar mengandung hoaks di grup komunitas masyarakat Pontianak Informasi (PI).


Pada Senin 25 Januari 2021, tim Patroli Siber dari Subdit V Ditreskrimsus Polda Kalbar menemukan akun Facebook atas nama AS, yang menuliskan komentar mengandung muatan berita hoaks tentang pemberian vaksin COVID-19," ujar Juda, Rabu (27/1).


Dalam komentarnya AS mengatakan, "awas itu bukan vaksin tapi virus yang akan menghancurkan rakyat Indonesia, pertama disuntik emang tidak nampak terkena langsung virusnya, nanti jelang 4 atau 6 bulan baru kelihatan yang pernah disuntik, timbul penyakit karena virus suntikan tadi dari vaksin tadi, awas hati-hati jangan tertipu, hati-hati rakyat sebelum disuntik pikirkan sejauh-jauhnya, lebih baik jangan, kita mah udah sehat kok buat apa disuntik, jangan takut dengan corona".


Juda melanjutkan, menemukan postingan tersebut timnya langsung melakukan rangkaian penyelidikan tentang akun tersebut dan keberadaannya.


Di hari yang sama, pemegang akun Facebook tersebut langsung diamankan. Adapun barang bukti yang diamankan petugas berupa satu unit telepon genggam yang digunakan pelaku saat mem-posting komentar hoaks dan satu lembar screen capture dari postingan akun Facebook milik pelaku.


"Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan petugas dari Subdit Siber Polda Kalbar. Kami (Polda Kalbar) tidak hentinya mengingatkan kepada masyarakat agar bijak dalam media sosial dan tidak mudah terpengaruh informasi yang tidak jelas sumbernya," katanya.


Pelaku dapat disangkakan pasal 45A ayat (1) Jo pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan atau pasal 14 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana. (antara/jpnn)


Selasa, 26 Januari 2021

Eks Walkot Padang: Aturan Siswi Berjilbab Sudah 15 Tahun, Kok Baru Ribut?


Eks Wali Kota (Walkot) Padang Fauzi Bahar mengatakan aturan yang mewajibkan siswi di sekolah negeri berpakaian muslimah bukan hal baru. Fauzi, yang menjabat wali kota dua periode, mengatakan aturan itu dibuat justru untuk melindungi kaum perempuan.


"Itu sudah lama sekali, kok baru sekarang diributkan? Kebijakan 15 tahun yang lalu itu," kata Fauzi Bahar kepada detikcom, Sabtu (23/1/2021).


Aturan mengenai siswi wajib memakai kerudung ini mencuat setelah video orang tua murid SMK Negeri 2 Padang viral di media sosial (medsos). Fauzi mengatakan aturan itu dibuatnya saat dia menjabat Walkot Padang.


Menurut Fauzi, aturan itu semula hanya berupa imbauan. Namun kemudian berubah menjadi instruksi Wali Kota Padang. Saat itu SMA/sederajat merupakan bagian dari perangkat daerah pemerintah kota/kabupaten.


Aturan berbusana ini diatur dalam Instruksi Walikota Padang No 451.442/BINSOS-iii/2005. Instruksi itu dikeluarkan pada 2005.


Artinya, aturan ini sudah diterapkan selama 15 tahun di sekolah-sekolah negeri di Padang. Salah satu poin instruksi itu adalah mewajibkan jilbab bagi siswi yang menempuh pendidikan di sekolah negeri di Padang. Kendati nomenklaturnya ditujukan kepada siswi muslim saja, namun di lapangan, siswi nonmuslim juga mengenakan jilbab ini.


"Aturan itu saya yang buat. Sudah ada sejak zaman saya jadi wali kota, bukan sekarang saja," katanya.


Fauzi mengatakan, selain menjaga kaum perempuan, kebijakan itu dimaksudkan mengembalikan budaya Minang.


"Jauh sebelum republik ini ada, gadis Minang dulunya sudah berbaju kurung. Kita mengembalikan adat Minang berbaju kurung. Pasangan baju kurung adalah selendang. Agar tak diterbangkan angin, ada kain yang dililitkan ke leher, itulah yang namanya jilbab," katanya.


"Apa yang kita lakukan dulu dapat respons yang luar biasa. Buktinya, ini bukan hanya di Kota Padang saja, tapi juga menjalar ke seluruh Sumatera Barat, Sumatera, dan Indonesia. Kalau ada yang protes satu atau 10 orang, kan hal biasa. Tujuan utama kita adalah melindungi perempuan, terutama kaum minoritas di tempat mayoritas," katanya lagi.


Ia menekankan peraturan di sekolah itu sudah sangat bagus dan tak perlu dicabut.


"Itu sudah kebijakan dan aturan sekolah. Kalau tidak suka dengan aturan sekolah, ya, tinggal cari sekolah lain saja. Dulu saya juga diteriaki mendukung dan melakukan kristenisasi. Mana yang dulu protes-protes itu, ke mana orang-orang itu sekarang," kata Fauzi.


"Toh itu semangatnya bukan paksaan buat nonmuslim. Kita melindungi generasi kita sendiri," katanya.

Senin, 25 Januari 2021

Nadiem: Sekolah Tak Boleh Wajibkan Siswa Berseragam Model Pakaian Agama Tertentu



JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim menegaskan, pihak sekolah harus memperhatikan hak setiap warga negara untuk menjalankan keyakinan agamanya terkait aturan mengenai pakaian seragam khas siswa.


Ketentuan itu diatur pada pasal 34 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 45 tahun 2014 tentang Pakaian Seragam Sekolah bagi Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.


“Maka, sekolah tidak boleh sama sekali membuat peraturan atau imbauan kepada peserta didik untuk menggunakan model pakaian kekhususan agama tertentu sebagai pakaian seragam sekolah,” kata Nadiem, dalam keterangan video yang diterima Kompas.com, Minggu (24/1/2021)


“Apalagi jika tidak sesuai dengan agama atau kepercayaan peserta didik,” ucap dia.


Pernyataan tersebut disampaikan Nadiem dalam merespons adanya dugaan soal kewajiban siswi non-muslim mengenakan jilbab di SMK Negeri 2 Padang, Sumatera Barat.


Permendikbud tentang pakaian seragam sekolah tidak mewajibkan model pakaian kekhususan agama tertentu sebagai pakaian seragam sekolah.


Selain itu, sekolah tidak boleh membuat peraturan atau imbauan bagi peserta didik untuk menggunakan model pakaian kekhususan agama tertentu sebagai pakaian seragam sekolah.


Nadiem mengatakan, aturan yang mewajibkan hijab bagi non-muslim merupakan bentuk intoleransi atas keberagaman.


“Sehingga bukan saja melanggar peraturan undang-undang melainkan juga nilai-nilai Pancasila dan kebhinekaan,” tutur dia.


Nadiem menegaskan bahwa pemerintah tidak akan menoleransi guru dan kepala sekolah yang melakukan pelanggaran dalam bentuk intoleransi.


Menurutnya, sejak menerima laporan mengenai SMKN 2 Padang, Kemdikbud telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk segera mengambil tindakan tegas.


Ia juga meminta agar pemerintah daerah segera memberikan sanksi yang tegas atas pelanggaran disiplin bagi seluruh pihak yang terbukti terlibat sesuai dengan mekanisme yang berlaku.


“Termasuk kemungkinan menerapkan pembebasan jabatan agar permasalahan ini menjadi pembelajaran kita bersama ke depannya,” ucap Nadiem.


Nadiem menambahkan, Kemendikbud akan terus berupaya untuk mencegah adanya praktik intoleransi di lingkungan sekolah.


Dalam waktu, kata Nadiem, Kemendikbud akan mengeluarkan surat edaran dan membuka hotline khusus pengaduan untuk menghindari terulangnya pelanggaran serupa.


Selain itu, Nadiem menekankan, sesuai Pasal 55 Undang-Undang nomor 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, setiap anak berhak untuk beribadah menurut agamanya, berpikir dan ekspresi sesuai dengan tingkat intelekualitas dan usianya di bawah bimbingan orang tua atau wali.


Kemudian, ia memaparkan aturan pada pasal 4 ayat 1 Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas).


Pasal itu mengatur bahwa pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan kemajemukan bangsa.


Sebelumnya diberitakan, sebuah video viral di sosial media, memperlihatkan percakapan salah seorang orang tua siswa Eliana Hia dengan pihak sekolah SMK Negeri 2 Padang.


Eliana dipanggil pihak sekolah karena anaknya, Jeni Cahyani Hia tidak mengenakan jilbab.


Jeni tercatat sebagai siswi Kelas IX pada Jurusan Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP)) di sekolah itu. Ia tidak mengenakan jilbab karena bukan muslim.


Persoalan itu kini telah menemukan jalan keluar, siswi tersebut bisa bersekolah tanpa harus berjilbab.

Minggu, 24 Januari 2021

Diskriminatif! Anies Pangkas Gaji PNS 50 Persen, TGUPP Hanya 25 Persen



Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memangkas gaji Pegawai Negeri Sipil/PNS sebesar 50 persen karena pandemi Covid-19. Sedangkan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan atau TGUPP hanya dipangkas 25 persen.


Kebijakan Anies ini tertuang dalam Peraturan Gubernur atau Pergub nomor 49 tahun 2020 tentang rasionalisasi penghasilan PNS dalam rangka penanganan Covid-19.


Tunjangan PNS dipangkas sebesar 25 persen sejak bulan April hingga Desember 2020. 50 persen tunjangan dibayarkan pada 2020, dan sisa 25 persen dibayarkan pada 2021.


Ketua fraksi PDI-Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan penerimaan gaji ini diketahui setelah realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2020 sebesar 14,51 miliar.


“Menurut info yang kami terima, realisasi anggaran gaji TGUPP tahun 2020 adalah Rp14,48 miliar. Artinya, gaji TGUPP tidak dipotong 50 persen persen seperti yang diberlakukan kepada para PNS," kata Gembong kepada wartawan, Kamis (21/1/2021).


Sebelum diputuskan untuk tidak dipangkas, kata Gembong, sempat ada rencana pengurangan gaji TGUPP sebesar 50 persen dalam draf Pergub yang masih disusun. Namun sekarang rencana itu dibatalkan dalam Pergub asli yang sudah diteken Anies.


Gembong menyesalkan keputusan Anies tersebut. Ia menilai Anies diskriminatif terhadap para PNS dan lebih mementingkan TGUPP.


“Ini adalah cerminan dari kebijakan yang diskriminatif, oportunis, dan egois dari Gubernur Anies. Sementara para PNS dan keluarganya harus hidup dengan penghasilan 50 persen, tapi gaji anggota TGUPP hanya dipotong 25 persen. Ini jelas tidak adil," tandasnya.

Sabtu, 23 Januari 2021

Miris, Kondisi Kini Warung Odading Mang Oleh Sepi Pembeli, Sudah Tak Laku?

 


SuaraBogor.id - Warung Odading Mang Oleh kini sepi pembeli. Padahal dulu warung Odading Mang Oleh ramai pembeli saat viral.

Kondisi warung Odading Mang Oleh itu beredar di media sosial. Beda jauh saat pertama kali direview dari Ade Londok dan akhirnya viral.

Saat viral dulu, antrean mengular akan terlihat di gerobak yang berada tak jauh dari Pasar Kosambi, Bandung ini. Tapi sekarang, kondisinya jauh berbeda.

Hal ini diketahui dari akun Instagram @nenk_update yang mengunggah ulang video TikTok milik @karimawrs.

Dalam unggahan video tersebut, nampak kondisi Odading Mang Oleh saat tengah digandrungi dulu, orang-orang rela antre demi mencicipi cita rasanya.

"Sekarang sepi," tulis @karimawrs pada video dikutip pada Jumat (22/1/2021).

Kondisi warung odading yang terkenal lantaran review nge-gas dan nyeleneh dari Ade Londok itu kini tak seramai dulu.

Berbeda jauh, tak ada lagi antrean mengular para pembeli yang terlihat di sekitar gerobak Odading Mang Oleh.


"Yuk buat yang belum pernah coba, sekarang bisa, ga perlu antre panjang," kata perekam video.


Video kondisi terkini warung Odading Mang Oleh tersebut lantas mengundang beragam reaksi warganet.

"Ada up and down," tulis akun @indr***.

"Biasa orang-orang kan suka tuh ikut-ikutan, ada yang viral udah tuh pada berburu sampai dibela-belain antre lama biar ikutan viral, kalau udah ya udah," kata @weik***.


"Ya begitulah kehidupan, ada naik turunnya," imbuh @syhe***.


"Mungkin karena efek pandemi juga, banyak yang malas kerumunan," timpal @yeni***.


Seperti diketahui, Odading Mang Oleh kala itu mendadak jadi perbincangan usai dicicipi dan dibuatkan review oleh Ade Londok.


Seolah-olah menjadi food vlogger, Ade Londok menawarkan odading dengan nada cukup keras alias negas. Logat bahasa Sunda terdengar jelas dari pria ini.


Sambil memegang odading, pria tersebut mengajak orang-orang untuk membeli dagangan milik Pak Soleh itu.


"Odading Mang Oleh (Soleh), mmm rasanya seperti Anda menjadi Ironman. Belilah odading Mang Oleh di sini, karena kalau nggak makan odading mang Oleh, kamu nggak gaul sama aku, bukan sahabat aku gob**g," ungkap pria dalam video itu.


"Ikan hiu makan tomat, gob**g kalau kalian nggak ke sini, odading Mang Oleh rasanya anj**g banget," imbuhnya sambil menyuarakan pantun yang cuku mencuri perhatian warganet.



Kamis, 21 Januari 2021

Letusan Merapi ke Arah Barat, Warga Pakem Mulai Mengungsi


Harianjogja.com, SLEMAN- Perubahan potensi bahaya erupsi Gunung Merapi ke arah barat daya, memaksa sejumlah warga Padukuhan Turgo RT 03 dan RT 04 Kalurahan Purwobinangun, Kapanewon Pakem mulai mengungsi.

Pengungsian warga terjadi sejak Rabu (20/1/2021) malam. Tercatat puluhan orang warga, saat ini menempati barak pengungsian sementara di SD Sanjaya Tritis Turgo Purwobinangun. Mereka yang memilih untuk mengungsi merupakan kelompok rentan seperti lansia, anak-anak dan kalangan perempuan.

Terkait hal itu, Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman Makwan membenarkan adanya warga Turgo yang memilih untuk mengungsi ke barak sementara. "Pergerakan warga yang mengungsi terjadi sejak Rabu malam kemarin," kata Makwan dikonfirmasi Harianjogja.com, Kamis (21/1/2021).

Berdasarkan data sementara, jumlah warga Turgo yang mengungsi tercatat 47 jiwa. Mereka berasal dari 24 KK terdiri dari 12 laki-laki, 28 perempuan dan empat anak. "Mereka mengungsi saat malam saja. Kalau siang mereka kembali ke rumah," ujar Makwan.

Luncuran awan panas Gunung Merapi menuju hulu Sungai Krasak sekitar pukul 12.44 WIB terlihat dari Kawasan Turi, Purwobinangun, Kapanewon Pakem, Sleman, Kamis (7/1/2021). - Harian Jogja/Gigih M Hanafi 

Luncuran awan panas Gunung Merapi menuju hulu Sungai Krasak sekitar pukul 12.44 WIB terlihat dari Kawasan Turi, Purwobinangun, Kapanewon Pakem, Sleman, Kamis (7/1/2021). - Harian Jogja/Gigih M Hanafi

Harianjogja.com, SLEMAN- Perubahan potensi bahaya erupsi Gunung Merapi ke arah barat daya, memaksa sejumlah warga Padukuhan Turgo RT 03 dan RT 04 Kalurahan Purwobinangun, Kapanewon Pakem mulai mengungsi.

Pengungsian warga terjadi sejak Rabu (20/1/2021) malam. Tercatat puluhan orang warga, saat ini menempati barak pengungsian sementara di SD Sanjaya Tritis Turgo Purwobinangun. Mereka yang memilih untuk mengungsi merupakan kelompok rentan seperti lansia, anak-anak dan kalangan perempuan.

Terkait hal itu, Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman Makwan membenarkan adanya warga Turgo yang memilih untuk mengungsi ke barak sementara. "Pergerakan warga yang mengungsi terjadi sejak Rabu malam kemarin," kata Makwan dikonfirmasi Harianjogja.com, Kamis (21/1/2021).

Berdasarkan data sementara, jumlah warga Turgo yang mengungsi tercatat 47 jiwa. Mereka berasal dari 24 KK terdiri dari 12 laki-laki, 28 perempuan dan empat anak. "Mereka mengungsi saat malam saja. Kalau siang mereka kembali ke rumah," ujar Makwan.

Babinsa Purwobinangun Pakem Serma Tukidi mengatakan proses evakuasi warga didampingi oleh petugas, BPBD dan relawan kebencanaan dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan. Relawan kebencaan juga membantu warga yang kembali ke rumah masing-masing saat siang. Begitu juga saat kembali ke barak pengungsian sementara jelang malam.

"Hari ini kami bersama-sama warga antar untuk kembali ke rumah masing-masing untuk mencari makan hewan peliharaan dan melihat kondisi rumah. Agar tidak jenuh, pengungsi diberi kegiatan senam [untuk ibu-ibu] dan juga berbagai permainan [untuk anak-anak]," katanya.



Rabu, 20 Januari 2021

Ada Tanda SOS di Pulau Laki, Publik Harap Korban Selamat Sriwijaya Air



Tragedi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 di perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu (9/1/2021), menorehkan luka mendalam bagi masyarakat.


Sriwijaya Air SJ182 dinyatakan hilang kontak pada 14.40 WIB, empat menit seusai lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, bertolak menuju Pontianak. Belakangan, pesawat itu dinyatakan jatuh di lautan.


Pencarian oleh tim SAR dalam beberapa hari terakhir sudah membuahkan hasil. Black box pesawat berhasil ditemukan.

Kekinian, publik mendadak dihebohkan oleh munculnya tulisan SOS di Google Maps, pada area sekitar lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182.


Simbol SOS alert tersebut kerap kali dipakai untuk meminta pertolongan.


Jika membuka Google Maps dan mencari dengan kata kunci ‘Pulau Laki’, akan muncul di layar gambaran pulau yang diduga menjadi tempat jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 tersebut.


Ada Tanda SOS di Pulau Laki, Publik Harap Korban Selamat Sriwijaya Air


Di belahan selatan Pulau Laki, terdapat simbol hijau bertuliskan SOS. Hal ini yang kemudian membuat publik ramai-ramai membanjiri unggahan akun Instagram Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Bassarnas), @SAR_Nasional).


Publik dalam kolom komentar memberi tahu soal munculnya simbol tersebut sehingga bisa ditindaklanjuti.


“Pak cek sinyal SOS di Pulau Laki,” kata @Tubagusilham27.


@Tubagusilham27.


“Pak cek tandas SOS di maps Pulau Laki, Pak. Barangkali ada something yang butuh bantuan bapak. Tapi kalau cuma ada orang iseng, toong dicegurin laut aja,” balas @anindyamahestri.


“Pak tolong cek Google Maps untuk Pulau Laki ada sinyal SOS pak. Semoga ada keajaiban untuk para korban Sriwijaya Air SJ182,” timpal @thiaraiiu.


“Barusan saya cek Google Maps ada sinyal SOS di Pulau Laki. Barangkali ada mukjizat penumpang yang terdampar dan masih hidup. Berharap semoga ada tindakan pencarian lagi,” sahut @dindaagustiah_.


Pihak Google memang kerap memberikan tanda khusus apabila terjadi bencana atau insiden tertentu.


Sebelumnya, di area jatuhnya Sriwijaya Air SJ182 juga sempat muncul simbol SOS berupa tanda seru bewarna merah dengan keterangan “Insiden Pesawat Sriwijaya AIr”.


Meski begitu, untuk pemberian sinyal SOS di Pulau Laki, pihak Google sampai artikel ini diturunkan belum memberikan klarifikasi.



Senin, 18 Januari 2021

WhatsApp Kalah Dengan Telegram? 6 Fitur Telegram yang Gabisa Agan Temukan di WhatsApp



WhatsApps Merupakan Aplikasi Chatting yang paling Banyak di Gunakan di Dunia, Bahkan sejak awal Perilisinnya. Sudah Hampir 10 Tahun Aplikasi Chatting yang Bernama WhatsApp ini Menguasai Pasar di Dunia. Namun Kini Aplikasi Chatting dengan nama WhatApp ini menuai Perhatian karena Perubahan Kebijakan Privasi Barunya.


Kebijakan Privasi Baru WhattApps ini, Mengharuskan Agan untuk membagikan Data agan ke Facebook per Februari 2021. Hal inilah yang membuat Pengguna WhatsApp Banyak yang Pindah ke Aplikasi baru yang Bernama Telegram.


Bukan hanya Keaman Privasi yang Lebih Terjaga, Namun Fitur pada Telegram ini juga bisa di bilang lebih Menarik dan Tentunya agan gabisa dapatkan Fitur ini di Aplikasi Chatting WhatsApp. Mau tau fitur apa aja? Langsung aja yuk inilah 6 Fitur Telegram yang gabisa agan Temukan di WhatsApp.


1. Kirim Video/Foto tanpa harus menurunkan Kualitasnya

Munkin kita Pernah mengirim Foto atau Video Menggunakan Aplikasi WhatApps, dan bisanya Video atau foto yang kita kirim menjadi Blur/Buram. Hal ini di sebabkan Karena Penurunan Kualitas, WhatsApp dengan Sendirinya Mengkompres Foto/Video yang kita kirim. Naah, Masalah ini ngga akan Agan temukan di Aplikasi Telegram. Karena Telegram memberikan Pilihan kepada agan untuk mengkompres Gambar atau Mengirimkan ukuran asli pada Foto/Video yang akan agan Kirim.


2. Peyimpanan Ruangan yang tidak Terbatas

Penyimpanan Online atau Cloud Storage Sangat Dibutuhkan sekarang ini, karena dapat membackup Foto/Video dan Juga File-file Penting yang agan Punya. Karena Menyimpannya pada Penyimpanan Online atau Cloud Storage Cenderung lebih aman dan tidak mudah Hilang.


Salah satu Keunggulan Aplikasi Telegram Memiliki Ruang Peyimpanan Online yamg ngga Terbatas Gan. Jadi Agan bisa dengan Bebas Menyimpan Foto/Video dan File-file Besar Lainnya. Keunggulan ini gabisa agan dapatkan pada Aplikasi WhatsApp.


3. Pesan Rahasia

Fitur Selanjutnya adalah Pesan Rahasia atau Secret Chat. Dengan Menggunakan Fitur ini, Agan gaperlu Khawatir lagi ada yang membaca Pesan agan, Karena yang bisa membaca Pesan Tersebut hanya Agan dan Orang yang ada di dalam Ruang Chat Tersebut. Bahkan, Pihak Telegram pun Tidak akan tau dengan isi Chat Tersebut.


Secret Chat milik Telegram ini juga Bisa menghapus Pesan dengan Sendirinya dengan jangka waktu yang di tentukan. Pesan yang terkirim juga Tidak bisa Diteruskan (forward) ke Orang lain.


4. Grub dengen Member yang Banyak

Batas Banyak Orang di Grup WhatsApp adalah 256 Orang, Mungkin itu udah Cukup untuk Grub Pribadi ataupun Pekerjaan. Namun, Telegram memiliki Fitur yang Bernama Supergroup yang mampu Menampung Hingga Lebih dari 5 Ribu orang. Fitur Supergroup ini sangat cocok untuk Grup Komunitas yang Besar Seperti Komunitas Kaskus yang memiliki Jutaan Member ini.


5. Bisa Mengedit Pesan yang sudah Terkirim

Pada Saat Chattingan Pasti agan Pernah Melakukan Typo atau Kesalahan dalam mengetikan? Nah di Telegram agan bisa mengedit Pesan yang Sudah terkirim, Jadi Agan bisa memperbaiki Pesan yang sudah agan Kirim Sebelumnya. Fitur ini Hanya Tersedia di Aplikasi Telegram dan Gabisa Agan Temuin di Aplikasi Chatting WhatsApp.


6. Bisa login di Beda Perangkat

Berbeda Dengan Aplikasi WhatsApp yang hanya bisa Login Bersamaan di Smartphone dan juga Komputer, Agan Ga akan bisa Login dengan Menggunakan 2 Smartphone. Telegram dapat Login Lebih dari satu Smartphone Secara Bersamaan, Fitur ini Memudahkan Agan yang mempunya Smartphone Lebih dari satu.


Setiap Aplikasi Memiliki Kelebihan dan Kekurangannya Masing-masing ya Gan. Naah itulah 6 Fitur telegram yang ga akan bisa Agan Temuin di Aplikasi WhatsApp, Sebenernya Masih ada banyak lagi Fitur Menarik Lainnya yang bisa Agan Temuin di Aplikasi Telegram ini.


Minggu, 17 Januari 2021

Jokowi Ditantang ke Kalsel Lihat Banjir Akibat Investasi Serampangan




Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk datang langsung ke Kalimantan Selatan menyaksikan bencana yang disebabkan oleh izin pertambangan dan perkebunan sawit yang serampangan.


Direktur Eksekutif Walhi Kalsel, Kisworo Dwi Cahyono, menegaskan banjir besar di Kalimantan Selatan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir bukan sekadar cuaca ekstrem, melainkan akibat rusaknya ekologi di tanah Borneo.


"Saya mendesak Presiden Jokowi bahwa Kalimantan Selatan ini masih Indonesia, jadi tolong, jangan hanya dikuras sumber daya alamnya saja, tapi juga diperhatikan, sekarang Kalsel dalam kondisi darurat bencana ekologis, konflik agraria juga luar biasa, Pak Jokowi segera turun ke Kalsel, buktikan bahwa Kalsel masih Indonesia," kata Kis saat dihubungi Suara.com, Jumat (15/1/2021).


"Kita masih cinta NKRI Negara Kesatuan Republik Indonesia, bukan Negara Kesatuan Republik Investor!," tegasnya.


Berdasarkan catatan WALHI, di tahun 2020 saja sudah terdapat 814 lubang tambang milik 157 perusahaan batu bara yang masih aktif bahkan ditinggal tanpa reklamasi, belum lagi perkebunan kelapa sawit yang mengurangi daya serap tanah.


"Ini menunjukkan daya tampung daya dukung lingkungan di kalsel dalam kondisi darurat ruang dan darurat bencana ekologis, sudah sering kita ingatkan, dari total luas wilayah 3,7 juta hektar hampir 50 persen sudah dibebani izin pertambangan dan perkebunan kelapa sawit," ucapnya.


Sebelumnya BPBD Kalsel merilis data harian hingga per tanggal 14 Januari 2021. Tercatat ada 67.842 jiwa yang terdampak dari total 57 peristiwa banjir sejak awal tahun. Khusus untuk bangunan rumah warga yang terdampak sebanyak 19.452 unit.


Akumulatif jumlah warga terdampak banjir ini masih didominasi dari Kabupaten Tanah Laut, dengan jumlah sebanyak 34.431 jiwa. Lalu, disusul Kabupaten Banjar yang tercatat sebanyak 25.601 jiwa. Sedangkan, sisanya berasal Kota Banjarbaru, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Tapin, dan sekitarnya.


Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor juga sudah mengumumkan wilayahnya kini berstatus tanggap darurat bencana banjir melalui Surat Pernyataan Nomor: 360/038/Bpbd/2021 tertanggal 14 Januari 2021.

Sabtu, 16 Januari 2021

Polisi akan Proses Hukum Pesta Raffi Ahmad, Dikabarkan Ahok Juga Ikut

 



Usai mendapatkan vaksin Covid-19 di Istana Negara, Raffi Ahmad malamnya langsung menuai kontroversial. Pasalnya bos Rans Entertainment itu langsung menggelar pesta dengan sejumlah artis hingga mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).


Diketahui pesta yang digelar di Kafe Home Sean Gelael, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu, (13/1/2021) malam itu menimbulkan kerumunan massa dan tanpa mematuhi protokol kesehatan.


Menanggapi aksi Raffi Ahmad dan sejumlah artis lainnya, Kapolsek Kebayoran Baru, Komisaris Suprianto mengatakan tidak boleh ada kerumunan disaat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti sekarang ini


Polisi akan Proses Hukum Pesta Raffi Ahmad, Dikabarkan Ahok Juga Ikut


“Ga boleh ada kerumunan. Walaupun itu private party,” ujar Kapolsek Kebayoran Baru Komisaris Supriyanto, Kamis, (14/1/2021).


Supriyanto mengatakan pihaknya baru mengetahui adanya pesta tersebut pada Kamis pagi. Menindaklanjuti hal itu, pihaknya bersama Camat Kebayoran sudah melakukan sidak


Supriyanto memastikan pembuat acara hingga penyedia tempat dapat dikenakan sanksi pidana karena hal itu.


“Iya kami proses sesuai aturan yang berlaku (UU Protokol Kesehatan). Kalau penyegelan, itu tugasnya Pemprov DKI, kami tugasnya bubarin,” ujar Supriyanto.


Dalam video yang beredar di media sosial, pesta di Home Sean Gelael berlangsung meriah dan tanpa mengindahkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak. Dalam pesta itu terlihat beberapa publik figur selain Raffi Ahmad, seperti Nagita Slavina, Gading Marten, Anya Geraldine, Uus, hingga Komisaris Utama Pertamina Ahok.


Dalam video terlihat mereka bernyanyi dan joget tanpa memakai masker. Bahkan Ahok juga terlihat ikut bernyanyi di atas panggung hingga saat ini menjadi viral di sosial media.


Jumat, 15 Januari 2021

KNKT Unduh Data Black Box Sriwijaya Air SJ-182, Ini Isinya!




Bisnis.com, JAKARTA - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah berhasil mengunduh data yang berada dalam perekam data penerbangan (flight data recorder/FDR) dari black box pesawat Sriwijaya Air SJ-182.


Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan saat ini pihaknya sedang mempelajari isi data tersebut. Adapun, FDR diserahkan ke KNKT sejak 13 Januari 2021.


"Ada 330 parameter dan semua dalam kondisi baik. Saat ini sedang kita pelajari," kata Soerjanto dalam siaran pers, Jumat (15/1/2021).


Sebelumnya, Ketua Subkomite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT Capt. Nurcahyo Utomo telah menerima Crash Survivable Memory Unit (CSMU) yang merupakan bagian dari kotak hitam (black box) yang paling tahan benturan ataupun panas hingga suhu 1.000° C selama 1 jam.


EKONOMI & BISNIS » Translog

KNKT Unduh Data Black Box Sriwijaya Air SJ-182, Ini Isinya!

KNKT melaporkan telah berhasil mengunduh data FDR dari black box pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

Ika Fatma RamadhansariIka Fatma Ramadhansari - Bisnis.com

15 Januari 2021 - 13:33 WIB

Proses pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 - Antara

Proses pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 - Antara

A+ A-

Bisnis.com, JAKARTA - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah berhasil mengunduh data yang berada dalam perekam data penerbangan (flight data recorder/FDR) dari black box pesawat Sriwijaya Air SJ-182.


Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan saat ini pihaknya sedang mempelajari isi data tersebut. Adapun, FDR diserahkan ke KNKT sejak 13 Januari 2021.


"Ada 330 parameter dan semua dalam kondisi baik. Saat ini sedang kita pelajari," kata Soerjanto dalam siaran pers, Jumat (15/1/2021).


Baca Juga : Gempa Majene, Begini Nasib Layanan Navigasi Udara Setempat

Sebelumnya, Ketua Subkomite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT Capt. Nurcahyo Utomo telah menerima Crash Survivable Memory Unit (CSMU) yang merupakan bagian dari kotak hitam (black box) yang paling tahan benturan ataupun panas hingga suhu 1.000° C selama 1 jam.



Setelah menemukan perangkat FDR pada Selasa (13/1/2021) dan mengeluarkannya dari kotak air, modul memori tersebut telah dibersihkan dan masuk ke dalam proses pengeringan dengan oven khusus selama delapan jam.


“Proses diawali dengan mengeluarkan memori unit tersebut kemudian dibersihkan dari kotoran utamanya dari garam karena pernah terendam di laut. Lalu dibersihkan dengan air suling dilanjutkan dengan alkohol. Setelah dibersihkan dilanjutkan dengan proses pengeringan. Menggunakan oven khusus selama delapan jam,” ujarnya melalui keterangan video, Rabu (13/1/2021).


Saat ini, KNKT masih menunggu pencarian perekam suara di kokpit (cockpit voice recorder/CVR) yang masih dilakukan Tim Gabungan. CVR merupakan salah satu bagian penting kotak hitam lainnya, yang digunakan untuk proses investigasi lebih lanjut.



Jika Jasad Captain Afwan Pilot Sriwijaya Air Tak Ditemukan, Keluarga akan Melakukan Tabur Bunga




TRIBUNNEWS.COM - Pihak keluarga akan melakukan tabur bunga jika jasad Captain Afwan pilot Sriwijaya Air tidak ditemukan.

Hingga saat ini, pihak keluarga menggelar pengajian selama tujuh hari.

"Istrinya sudah move on, anaknya juga kelihatan sudah ceria,"

"Takziah ini kita pelan-pelan tapi pasti menghadapi sebuah musibah, artinya keikhlasan itu terbangun dengan kita sering bertakziah," kata sahabat Captain Afwan, Saeful Anwar di kediaman keluarga, Rabu (13/1/2021) malam.

Pengajian ini diikuti keluarga bersama warga setempat dengan peserta dibatasi dengan jumlah belasan orang demi mencegah kerumunan.

"Insya Allah selama tujuh hari ini akan menghatamkan 1 juz Surat Al-Baqarah," kata Saeful.

Dia menjelaskan pengajian tersebut berlangsung sekitar 1 jama dengan dibagi dua sesi, yakni sesi membaca Al-quran dan tausiah motivasi untuk keluarga dan kerabat.

Baca juga: Para Pengantin Baru yang Tenggelam Bersama Sriwijaya Air, Istri Hamil Muda Hingga Gagal Unduh Mantu

"Setelah baca Al-quran, nasihat lah, pemahaman ibadah," ungkapnya.

Selain itu, pihak keluarga juga menggelar shalat ghaib untuk mendoakan yang terbaik bagi Captain Afwan.

Saeful Anwar menuturkan bahwa shalat ghaib ini juga atas keputusan pihak keluarga.


"Ini dari istrinya, karena sudah mengikhlaskan dengan dasar mungkin temuan yang sekarang sudah kelihatan, juga dengan nasihat-nasihat takziah sebelumnya itu sudah menerima bahwa ini takdir Allah," terang Saeful.



Kamis, 14 Januari 2021

BMKG: Ada 28 Kali Gempa Susulan di Majene Sulbar, Paling Besar M 6,2




Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat puluhan gempa susulan terjadi di Majene, Sulawesi Barat, sejak kemarin hingga pagi ini. Setidaknya ada 28 kali gempa susulan.

"Hingga pukul 6 pagi, kita sudah mencatat sebanyak 28 kali susulan," kata Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam jumpa pers virtual, Jumat (15/1/2021).


Dari 28 kali gempa susulan tersebut, gempa dengan kekuatan terbesar terjadi pada Kamis (14/1) pukul 13.35 WIB, yakni magnitudo (M) 5,9 dan pada Jumat (15/1) dini hari tadi pukul 01.28 WIB dengan kekuatan M 6,2.


n itu kita petakan sama kami dan yang paling besar berkekuatan M 5,9 dan M 6,2," ujarnya.


Daryono menjelaskan, gempa M 5,9 yang terjadi kemarin merupakan gempa pembuka. Sedangkan gempa M 6,2 yang terjadi dini hari tadi merupakan gempa utama.


"Kemarin itu kita anggap sebagai gempa pembuka. Sementara yang tadi malam itu sudah maksimal, sudah gempa utama. Harapan kita tidak terjadi lagi sehingga untuk saat ini gempa yang terjadi pagi dini hari tadi itu adalah gempa utama," tuturnya.


Menurut BMKG, gempa yang mengguncang Majene ini memiliki kesamaan dengan gempa masa lalu. Diduga kuat pemicu gempa adalah sesar naik Mamuju atau Mamuju Thrust.


"Gempa memiliki mekanisme pergerakan naik. Mekanisme sesar naik ini mirip dengan pembangkit gempa Lombok tahun 2018," kata Daryono.


Sementara Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengungkapkan masih dimungkinkan terjadinya gempa susulan yang lebih kuat. Bahkan, kata dia, kekuatan gempa bisa lebih tinggi dari M 6,2 dan berpotensi menimbulkan tsunami.


"Dari penjelasan tadi, perlu kami sampaikan pula bahwa pertama tadi adalah masih ada potensi gempa susulan berikutnya yang masih kuat, bisa mencapai kekuatan yang seperti tadi sudah terjadi 6,2 atau sedikit lebih tinggi lagi," kata Ketua BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi virtual, Jumat (15/1).


"Nah, dan itu karena kondisi batuan diguncang dua kali bahkan 28 kali, sudah rapuh dan pusat gempa ada di pantai. Nah, memungkinkan untuk terjadinya longsor ke dalam laut atau longsor bawah laut sehingga masih atau dapat pula berpotensi terjadi tsunami apabila ada gempa susulan berikutnya dengan pusat gempa di pantai atau di pinggir laut," sambung Dwikorita.


Untuk diketahui, akibat gempa yang mengguncang Majene, dalam keterangan resmi BNPB Indonesia, BPBD Kabupaten Majene mengabarkan 4 warganya meninggal dunia dan lebih dari enam ratus menderita luka-luka. BPBD setempat terus melakukan upaya penanganan darurat dan memutakhirkan data dampak pascagempa M 6,2 yang terjadi pada Jumat pukul 01.28 WIB atau 02.28 waktu setempat.


"Data Pusat Pengendali Operasi BNPB per 15 Januari 2021, pukul 08.00 WIB, mencatat sekitar 637 warga mengalami luka-luka dan 3.000 lainnya mengungsi di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat," tulis keterangan resmi BNPB.


Rabu, 13 Januari 2021

Syekh Ali Jaber Meninggal Setelah Sembuh Corona



Syekh Ali Jaber meninggal dunia. Ia berpulang setelah beberapa hari dirawat intensif di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.


Sahabat Syekh Ali Jabar, Ustaz Yusuf Mansur mengatakan sang ulama meninggal dunia bukan karena COVID-19. Namun ada beberapa riwayat penyakit lain yang diidap oleh Syekh Ali Jaber.


"Covid awalnya dan ada penyakit penyerta, paru-paru. Tapi wafat udah negatif COVID-19," kata Ustaz Yusuf Mansur saat dihubungi detikcom melaui pesan singkat WhatsApp, Kamis (14/1/2020).


Syekh Ali Jaber Meninggal Setelah Sembuh Corona

Syekh Ali Jaber Meninggal dunia di RS Yarsi. Sebelum meninggal dunia, Syekh Ai Jaber mengalami kritis.


"(Meninggal) 8.30 di RS Yasri Cempaka Putih. Semalam mulai kritis jam 23.00 WIB. udah pasang ventilator kurang lebih 16 hari," ujar Ustaz Yusuf Mansur.

Namun, takdir berkata lain. Tuhan Yang Maha Esa memanggil Syekh Ali Jaber.

"Dari semalam saya sudah sebar permohonan doa-doa ke banyak pihak," pungkas Ustaz Yusuf Mansur.

Memang sebelumnya Syekh Ali Jaber dilarikan ke rumah sakit lantaran terpapar COVID-19. Fotonya pun sempat tersebar di media sosial yang memperlihatkan dalam keadaan kritis.

Syekh Ali Jaber pun meninggal dalam kondisi negatif Corona. Hanya saja, Syekh Ali Jaber memiliki penyakit bawaan.


"Ada penyakit penyerta, paru-paru. Tapi wafat udah negatif COVID-19," sambung Yusuf Mansur.


Syekh Ali Jaber dilarikan ke rumah sakit awalnya karena positif Corona. Beberapa waktu lalu, Syekh Ali Jaber masuk ruang ICU dengan alasan agar kondisinya bisa lebih terpantau dan benar-benar istirahat.


Beberapa hari lalu, kondisi Syekh Ali Jaber sempat mengkhawatirkan lantaran fotonya di ICU tersebar. Taoi, dari foto tersebut pihak Yayasan Syekh Ali Jaber mengatakan kondisi sang ulama makin membaik.

Investigasi KNKT Sebut Mesin Sriwijaya Air Masih Hidup Ketika Jatuh, Artinya ?

 



TEMPO.CO, Jakarta -Komite Nasional Keselamatan Transportasi disingkat KNKT mengumumkan hasil investigasi sementara pihaknya terhadap jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 di perairan Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, pada Sabtu lalu.


Hasilnya, terungkap bahwa mesin pesawat tidak mengalami mati mesin saat terjatuh dan menghantam air.


"Di ketinggian 250 kaki, sistem pesawat masih berfungsi dan mampu mengirim data. Dari data ini kami menduga bahwa mesin dalam kondisi hidup sebelum pesawat membentur air," ujar Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono dalam keterangan tertulis, Selasa, 12 Januari 2021.


Lebih lanjut, Soerjanto mengatakan hasil investigasi itu merupakan hasil pengumpulan dari data radar (ADS-B) dari Perum LPPNPI (Airnav Indonesia). Dari data tersebut, tercatat pesawat mengudara pada pukul 14.36 WIB, terbang menuju arah barat laut dan pada pukul 14.40 WIB pesawat mencapai ketinggian 10.900 kaki.


Pada ketinggian itu, pesawat tercatat mulai turun hingga sebelum hilang kontak pada ketinggian 250 kaki. Selain itu, data lapangan lain yang didapat KNKT dan KRI Rigel adalah sebaran wreckage memiliki besaran dengan lebar 100 meter dan panjang 300 - 400 meter.


"Luas sebaran ini konsisten dengan dugaan bahwa pesawat tidak mengalami ledakan sebelum membentur air," kata Soerjanto.


Yang semakin menguatkan dugaan bahwa mesin pesawat dalam keadaan hidup saat jatuh,yakni saat Basarnas menemukan turbine disc dengan fan blade yang mengalami kerusakan. Jenis kerusakan pada fan blade itu, kata Soerjanto, menunjukan bahwa kondisi mesin masih bekerja saat mengalami benturan.


Pesawat Sriwijaya Air bernomor register PK-CLC dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari pukul 14.40 WIB dan jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.


Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.


Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pukul 14.36 WIB. Jadwal itu mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.


Berdasarkan data manifest, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Mereka adalah 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra.

Selasa, 12 Januari 2021

ELEVATOR Sriwijaya Air Diduga Copot, 2 Menit Momen Menentukan Pilot Kapten Afwan Kendalikan Pesawat

 

 


TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pengamat penerbangan ungkap momen 2 menit pilot Kapten Afwan Bin Zamzami selamatkan kemudi Sriwijaya Air SJ-182 yang elevatornya diduga copot, pesawat menukik tajam.


Pengamat penerbangan Andi Isdar Yusuf mencoba mengungkap teka-teki penyebab jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.


Dari hasil analisa Andi Isdar Yusuf, terkuak betapa gentingnya situasi yang dihadapi para pilot Sriwijaya Air SJ-182 sebelum akhirnya jatuh dan hancur.


Bagaimana tidak, Andi Isdar Yusuf menduga pilot Sriwijaya Air tak memiliki pilihan dalam waktu dua menit untuk mengendalikan pesawat.


Ya, rupanya Andi Isdar Yusuf menduga penyebab terjadinya tragedi ini adalah copotnya elevator pesawat Sriwijaya Air setelah berada di ketinggian ribuan meter.


Pilot pesawat Sriwijaya Air SJ-182 hanya punya waktu dua menit.


Setelah itu, sriwijaya air jatuh, terjun ke laut.


Karena lautnya dangkal, hanya 23 meter, kata Andi Isdar Yusuf, saat elevator Pesawat Sriwijaya Air SJ82, pesawat langsung menghantam lumpur dan terhambur di dasar laut.


“Dugaan saya, elevator Pesawat Sriwijaya Air SJ82 copot. Ini kompartemen penting dalam pesawat.



Kalau ini copot, pilot tidak bisa berbuat apa-apa,” kata Andi Isdar Yusuf via telepon, Senin (11/1/2021) pagi.



Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak jatuh di laut Kepulauan Seribu, setelah kehilangan kontak sekitar pukul 14.30 WIB, Sabtu (9/1/2021).



Senin, 11 Januari 2021

Jokowi Jengkel, RI Masih Impor Kedelai Sampai Gula Jutaan Ton


Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti jutaan komoditas pangan strategis yang sampai saat ini kerap diimpor seperti gula dan kedelai. Pembangunan pertanian nasional, perlu dibenahi secara serius.


Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat meresmikan pembukaan rapat kerja nasional pembangunan pertanian tahun 2021 di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.


ready viewed "Kedelai hati-hati, gula hati-hati, ini yang masih jutaan-jutaan. Jutaan ton. Bawang putih, beras, meskipun ini sudah hampir 2 tahun kita nggak impor beras. Saya mau lihat betul di lapangannya apakah bisa bisa konsisten," kata Jokowi, Senin (11/1/2021).


Jokowi menekankan kepada jajarannya untuk tidak lagi menerapkan kebijakan yang konvensional maupun bersifat rutinitas semata. Jokowi ingin jajarannya bisa membangun kawasan ekonomi secara luas.


"Karena percuma kalau bisa berproduksi tapi sedikit, nggak ngaruh apa-apa sama yang impor tadi. Karena problem dari dulu sampai sekarang kenapa kedelai di Indonesia bisa tumbuh baik, petani nggak mau tanam? Karena harganya kalah dengan kedelai impor. ready viewed Kalau petani disuruh jual dengan impor harga pokok, produksi nggak menutup," katanya.


"Kenapa dulu kita produksi bawang putih, tapi petani nggak mau tanam lagi bawang putih? Karena harganya kalah dengan harga bawang putih impor. Di Wonosobo, di NTB bawang putih banyak kenapa nggak diperluas dalam jumlah besar?" jelasnya.


Jokowi meminta jajarannya untuk mencari cara dalam mengatasi hal ini. Pasalnya, pembangunan pertanian yang selama ini dilakukan belum berhasil melepaskan Indonesia dari kebutuhan impor.


"Cari lahan yang cocok untuk kedelai tapi jangan 1-2 hektare, 10 hektare, 100 ribu, 300 ribu, 500 ribu. Satu juta hektare cari," katanya.


Minggu, 10 Januari 2021

Baju Anak-anak Warna Pink Ditemukan dari Evakuasi Sriwijaya Air


Baju Anak-anak Warna Pink Ditemukan dari Evakuasi Sriwijaya AirJakarta - Proses evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ182 masih terus berlangsung. Tim evakuasi menemukan baju anak-anak berwarna pink.

Pantauan di Terminal JICT 2, Jakarta Utara, Minggu (10/1/2021), KRI Kurau yang ikut proses evakuasi merapat membawa sejumlah temuan. Tim DVI Polri kemudian mengambil baju pink ukuran anak-anak.


"Setelah memeriksakan barang yang diserahkan KRI Kurau, kami mengambil properti berupa baju anak-anak warna pink," kata Kasubdit Dokpol Bidokkes Polda Metro Jaya Kompol Asep Yunardi.


KRI Kurau juga membawa serpihan-serpihan diduga badan pesawat dan akan diserahkan ke KNKT. "Properti korban dari pesawat Sriwijaya Air yang jatuh demikian," kata Asep.


Asep menyebut properti diduga milik korban akan dikumpulkan di posko antemortem. Gunanya, keluarga atau sanak keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 mungkin bisa mengetahui barang-barang yang dikumpulkan tersebut.


"DVI itu mengumpulkan tubuh atau potongan-potongan tubuh dan properti seperti kemeja, jam tangan, kaus anak-anak warna pink," ucap dia.



Ucapan Maaf Terakhir Kapten Afwan Sebelum Pesawat Sriwijaya Jatuh



Suara.com - Pilot pesawat Sriwijaya Air, Kapten Afwan, tergesa-gesa berangkat pada hari dia bertugas menerbangkan pesawat dengan nomor register PK-CLC SJ 182.


Pesawat tersebut dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) siang dalam penerbangan dari Jakarta menuju Pontianak dan diperkirakan jatuh di wilayah perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.


"Semalam istrinya cerita bahwa ini adalah kali pertama dalam 15 tahun, Da Aan pergi tergesa-gesa dan tanpa ada disetrika bajunya," kata keponakan Kapten Afwan, Muhammad Akbar, saat dihubungi dari Jakarta, Minggu (10/1/2021).


"Sebelum berangkat juga ada ucapan permintaan maaf," ia menambahkan.


Tidak seperti biasanya, Akbar menuturkan, begitu tiba di bandara pada sabtu (9/1) Kapten Afwan langsung melakukan panggilan video kepada anak-anaknya.


"Biasanya, setiap kali mendaraat Da Aan selalu menelepon istrinya. Namun kali ini tidak, hingga waktu landing (mendarat) tiba ternyata tidak ada kabar dari Da Aan hingga sekarang," kata Akbar tentang pamannya sebagaimana dilansir Antara.


Menurut Akbar, yang terakhir bertemu dengan Kapten Afwan setahun lalu dalam pertemuan keluarga di Bumi Cibinong Endah, pamannya orang yang dermawan dan religius.


Saat berada di rumah, ia menuturkan, Kapten Afwan biasanya mendengarkan lantunan Al Quran pada pagi hari.


"Belakangan, jika kami berkumpul bersama, Da Aan selalu memberi tausiyah," katanya.


Akbar dan keluarga Kapten Afwan terus berdoa untuk keselamatan Kapten Afwan. Mereka berharap bisa berkumpul kembali dengannya.


Diberdayakan oleh Blogger.

Produk Handbody Pemutih Terbaik 2020. Paling Ampuh Mencerahkan Kulit Kusam!

  1. Nivea Body Lotion UV Extra Whitening SPF 15 Nivea Body Lotion UV Extra Whitening merupakan salah satu produk losion pemutih terke...

Cari Blog Ini

Arsip Blog