Fan page

Sabtu, 21 November 2020

Macam-Macam Gaya Renang untuk Pemula

 Berenang memiliki beragam manfaat yang sangat banyak bagi tubuh, selain untuk membuat tubuh lebih sehat, dengan berenang otak juga akan menjadi lebih fresh. Untuk merasakan manfaat tersebut, tentu saja tidak boleh asal asalan ketika berenang. Hal ini dikarenakan ada berbagai macam gaya dan teknik yang harus dipelajari agar tubuh tetap stabil selama berada di air. Berikut ini akan diulas macam macam gaya renang yang perlu kamu tahu.

1.      Gaya Renang Dada

Gaya renang dada menjadi salah satu gaya renang yang paling populer. Gaya yang sering dikenal dengan istilah gaya katak ini menjadi populer karena gerakannya yang mudah dan memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Umumnya, gaya dada merupakan salah satu gaya yang kerap kali diperkenalkan bagi kamu yang pertama kali belajar berenang.

Namun, untuk melakukan gerakan ini tentu saja kamu tak boleh sembarangan. Hal ini dikarenakan ada teknik gaya renang dada yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu. Ketika kamu berenang gaya dada akan memiliki kelebihan tersendiri, dimana kamu akan lebih mudah untuk mengendalikan keseimbangan dari tubuh kamu.

Bahkan, kamu pun bisa mengendalikannya dalam waktu yang cukup lama. Saat berada di dalam air maka usahakan agar kepala selalu sejajar dengan seluruh tubuh. Kemudian, untuk bagian bahu serta paha dan juga kaki harus berada di dalam satu garis horizontal yang lurus.

Kamu pun juga perlu untuk menjaga agar paha tidak berada terlalu turun ke dalam air. Usahakan agar bahu dan juga leher diposisikan dengan sangat rileks. Sedangkan untuk gerakan tangan sendiri, kamu tidak perlu untuk menggerakkannya terlalu lebar. Hal ini dikarenakan dorongan dari renang gaya dada akan berasal dari gerakan kaki kamu.

Sedangkan untuk posisi kaki gaya renang dada adalah pastikan untuk lutut berada dalam posisi lebih besar dibandingkan dengan paha. Kemudian, doronglah hingga ke belakang. Sehingga nantinya kedua kaki menjadi lurus. Selanjutnya, ketika kedua kaki telah lurus, maka telapak pada kaki haruslah tetap aktif.

Di dalam pernapasannya sendiri, kamu bisa mengangkat kedua bahu sehingga nantinya wajah akan terangkat. Hal ini bertujuan agar kamu bisa mengambil nafas dengan nyaman. Kemudian, biarkan kepala untuk naik ke permukaan secara alami. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari adanya nyeri pada punggung.

Selanjutnya, kamu bisa menarik napas dari hidung dan membuangnya melalui mulut. Lakukan hal ini ketika wajah masuk ke dalam air. Dalam gerakan berputar, usahakan agar tangan menyentuh dinding dalam waktu yang bersamaan. Lakukan pada bawah atau atas permukaan air.  Kemudian, kamu bisa memutar tubuh ke samping ketika pinggul menekuk.

Kegiatan tersebut juga dibarengi dengan gerakan lutut yang diselipkan dan juga pada telapak kaki, usahakan untuk menempel ke dinding. Selanjutnya, kamu bisa menggerakkan tangan menuju ke tempat yang lebih tinggi ke bagian atas kepala. Hal ini bertujuan untuk mendorong dan menombak melalui air. Biasanya gerakan ini akan dilakukan saat tendangan lepas dari dinding.

Kamu juga bisa menjaga agar tangan tetap berada di dekat bawah tubuh. Kemudian, bawalah lengan kembali ke depan kepala dan kamu bisa menendangnya dengan kuat. Ketika mengangkat kepala, maka kamu bisa memulai gerakan lengan seperti biasanya. Yaitu dengan kepala menyentuh permukaan air sebelum tangan kembali ke tubuh.

Apabila kamu telah terbiasa melakukan gaya renang satu ini, maka nantinya kamu akan menjadi lebih tahu tentang kapan harus menggerakkan kaki dan tangan secara bergantian. Selain itu, di dalam melakukan gaya satu ini, pastikan tubuh untuk terus bergerak maju di dalam air dengan gerakan yang selalu aktif.

2.      Renang Gaya Kupu Kupu

Gaya renang kupu-kupu juga mudah untuk dipelajari

Setelah mengetahui gaya dada, maka macam macam gaya renang selanjutnya yang perlu kamu pelajari adalah gaya renang kupu kupu. Gaya yang kerap kali disebut dengan butterfly stroke ini merupakan salah satu dari macam macam gaya renang yang diperlombakan. Gaya ini juga menjadi gaya yang paling populer di dalam pertandingan olimpiade.

Dibandingkan dengan gaya renang yang lain, maka gaya kupu kupu ini lebih membutuhkan kecepatan dan juga kekuatan di dalam melakukannya. Hal yang dimaksud dalam kecepatan gaya renang ini adalah yang berasal dari ayunan pada kedua tangan. Kemudian, kamu bisa mengkombinasikannya dengan dorongan dari gerakan kaki yang dilakukan bersamaan.

Ketika kamu melakukan gerakan ini, maka perlu untuk mengetahui teknik dasarnya dahulu. Pertama, kamu perlu mengetahui teknik start. Teknik satu ini bisa dimulai dengan posisi berdiri pada balok start. Ketika berdiri di atas balok, maka kamu bisa membungkukkan sedikit tubuh ke arah depan. Jangan lupa pula untuk menekuk sedikit pada bagian lutut.

Sedangkan untuk posisi tubuh sendiri, teknik satu ini menjadi cukup penting. Hal ini dikarenakan akan berfungsi sebagai penentu dari kesempurnaan sebuah gerakan. Untuk itu, kamu bisa memposisikan agar tubuh sedatar mungkin dengan permukaan air. Meskipun dalam prakteknya sendiri, nantinya akan terjadi gerakan turun dan naik secara vertikal.

Kemudian, di dalam teknik satu ini usahakan agar posisi tubuh bisa mengambang dengan posisi yakni telungkup. Serta posisi yang sejajar di bawah permukaan air. Kamu bisa mempertahankan posisi tubuh dari mulai kepala, bagian paha, pinggang dan juga kaki agar sedatar mungkin dengan permukaan air. Hal ini bertujuan untuk membuat hambatan semakin kecil.

Kemudian, pada kedua tangan diletakkan di atas kepala. Kamu perlu mengetahui dua hal penting di dalam melakukan teknik satu ini. Bagian kepala ini nantinya akan naik sedikit ketika mengambil nafas. Kemudian, setelah kamu mengambil nafas, maka kamu bisa menundukkan kepala dengan cepat. Hal ini berguna agar posisi tubuh tetap datar dengan permukaan air.

Kamu juga tidak perlu untuk terlalu memukul dalam melakukan hentakkan kaki. Kamu bisa melakukan hentakan kaki dengan cara tetap menekuk kedua kaki. Kamu bisa menekukkan kaki di persendian lutut. Kemudian, luruskan kaki tersebut dengan gerakan yang cukup keras. Barulah setelah memahami teknik posisi tubuh, kamu bisa berlanjut ke teknik gerakan lengan.

Untuk teknik gerakan lengan, dapat dilakukan dengan lima tahapan. Pertama gerakan menangkap atau catch, dimana setelah tubuh masuk ke air, maka lengan akan digerakkan keluar dan diteruskan dengan gerakan menangkap. Kamu bisa melakukan gerakan ini bersamaan dengan gerakan yang pertama. Kedua, adalah gerak meraih atau down sweep.

Ketika gerakan menangkap selesai dilakukan, maka lakukan gerakan meraih dengan cara melakukan gerakan pada siku dan pergelangan tangan yang ditekuk sedikit ke arah bawah. Kemudian, kamu bisa keluar dan meraih air. Selanjutnya, ada gerakan menarik atau insweep. Pada gerakan ini, tangan akan ditarik ke bagian dalam dan juga belakang bawah kepala dekat dengan badan.

Gerakan selanjutnya adalah mendorong atau upsweep. Tahapan ini dilakukan pada akhir gerakan menarik. Caranya adalah dengan mendorong ke lengan belakang dan mengeluarkan lengan tersebut dari dalam air. Dan tahapan yang terakhir adalah recovery yakni dengan cara mengangkat siku ke bagian atas permukaan air. Kemudian, putarlah sendi bahu untuk memindahkan lengan.

Masih dalam gerakan macam macam gaya renang yakni kupu kupu, maka posisi kaki untuk melakukan kegiatan satu ini adalah dengan meluruskan kaki dari pangkal hingga ujung. Kemudian, lakukan gerakan menekuk pada bagian lutut dan tendang dengan cara meluruskan kaki yang awalnya di bengkokkan. Setelah itu, kaki bisa diluruskan dan lakukan posisi seperti awal.

Sedangkan untuk teknik pernafasannya sendiri yakni dilakukan dengan mengangkat kepala ke atas permukaan air. Namun, berbeda dengan gaya dada, pada gaya ini gerakan mengangkat kepala akan dilakukan pada akhir tarikan. Usahakan agar kepala naik sedikit saja di permukaan. Dan setelah mengambil nafas, kepala bisa diturunkan kembali ke dalam air.

3.      Teknik Renang Gaya Bebas

Renang gaya bebas salah satu gaya renang yang mudah dilakukan

Untuk melakukan gaya renang bebas, maka kamu bisa mengetahui beberapa tekniknya terlebih dahulu. Pertama diawali dengan gerakan menendang, yang mana kamu bisa memposisikan untuk meluncur. Kemudian lakukan gerakan satu ini dengan menggunakan kaki yang lurus. Sehingga nantinya tenaga yang dihasilkan didapatkan dari paha.

Kemudian, lakukan gerakan secara bergantian pada kaki kanan dan kaki kiri. Selain itu, kamu juga perlu untuk meluruskan ujung jari kaki dan pada hentakkan yang ketiga, dan lakukan satu ayunan tangan saja. Teknik dasar gaya renang bebas ini sebaiknya perlu kamu pelajari terlebih dahulu sebelum melakukan teknik yang lain.

Setelah tahu cara melakukan gerakan menendang, maka kamu bisa mempelajari teknik mengayunkan tangan. Disini, kamu bisa menggerakkan tangan secara bergantian ke depan dengan gerakan yang mengayuh. Lakukan dengan gantian pada tangan kanan dan juga tangan kiri. Kemudian, kamu bisa berlatih teknik bernafas yang benar saat melakukan gaya bebas.

Dengan berlatih bernafas akan membuat kamu bisa mengambil udara ketika sedang berenang. Caranya dapat dilakukan dengan tangan kanan yang mengayuh dari dalam air. Pada gerakan ini, akan bertujuan untuk memberikan efek dorongan pada tubuh. Kemudian, kamu bisa memiringkan badan sedikit ketika melakukan teknik gaya renang bebas satu ini.

Pada saat tangan kanan berada di atas permukaan air, maka kepala dapat berpaling ke arah samping. Sehingga nantinya kamu bisa mengambil nafas dengan nyaman. Untuk kamu yang pemula dan ingin mencoba macam macam gaya renang, terutama gaya bebas, maka sebaiknya kamu didampingi oleh orang yang sudah memiliki pengalaman.

Sebelum itu, kamu juga bisa untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu, agar nantinya tidak terjadi nyeri otot. Oleh sebab itu, bagi kamu anak kost Bandung yang ingin memanfaatkan waktu liburan kuliah dengan berenang, sebaiknya bisa melakukan pemanasan sebelum memulainya. Terlepas dari gaya renang apapun yang nantinya akan kamu lakukan.

Setelah renang, pastikan kamu harus mandi dan membersihkan diri. Hal ini dikarenakan biasanya pada kolam renang, airnya akan mengandung banyak kaporit. Tentu saja akan membuat badan menjadi tidak nyaman. Selain itu, kamu juga perlu untuk keramas karena setelah berenang, rambut biasanya akan menjadi lebih kaku.

Itulah beberapa gaya dan teknik berenang yang biasanya dilakukan oleh banyak orang. Bagi kamu yang ingin mencoba hobi baru ini, sebaiknya meminta pelatihan dari instruktur renang atau teman yang telah memiliki keahlian satu ini. Hal tersebut dikarenakan untuk menghindari agar kamu tidak mengalami kecelakaan air ketika melakukan olahraga yang menyehatkan satu ini.

 

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Produk Handbody Pemutih Terbaik 2020. Paling Ampuh Mencerahkan Kulit Kusam!

  1. Nivea Body Lotion UV Extra Whitening SPF 15 Nivea Body Lotion UV Extra Whitening merupakan salah satu produk losion pemutih terke...

Cari Blog Ini

Arsip Blog